Matriks dental dalam restorasi bidang kedokteran gigi
Matriks dental dalam restorasi bidang kedokteran gigi
Perawatan restoratif dalam kedokteran gigi memiliki tiga tujuan utama yaitu, konservasi struktur gigi, pencapaian bentuk gigi yang optimal dan fungsi, dan pemanfaatan bahan estetik dan teknologi dalam merestorasi gigi. Salah satu tantangan yang berhubungan dengan penggunaan resin komposit sebagai bahan restorasi gigi posterior adalah menciptakan area kontak proksimal yang utuh dan optimal.
Kavitas kelas II merupakan kavitas yang terbentuk akibat karies atau fraktur pada bagian proksimal gigi yang berkontak dengan gigi lain. Gigi dengan anatomi yang normal seharusnya memiliki titik kontak pada area tersebut, yang harus dikembalikan seperti sedia kala sesuai dengan prinsip restorasi. Kegagalan dalam restorasi area tersebut dapat menyebabkan permasalahan lebih lanjut seperti food impaction, rasa tidak nyaman dan akhirnya dapat menyebabkan periodontitis atau peradangan pada jaringan pendukung gigi.
Oleh karena itu, buku ini mencoba mengulas permasalahan yang ada dengan memkaji kembali mengenai restorasi kelas II, matriks seksional, karakteristik material dan teknik aplikasinya. Dalam konteks ini, pemilihan sistem matriks dan teknik pemisahan merupakan faktor penting. Dalam kedokteran gigi saat ini, sistem matriks sirkumferensial tradisional banyak digunakan, tetapi menunjukkan kekurangan terkait pembuatan kontak proksimal yang terlalu rapat dan bentuk matriks proksimal yang tidak tepat.
- ISBN
- Kategori
- Tahun
- Penerbit
- Bahasa